Hasil Evaluasi Pekan SAT

Pekan SAT sebenenarnya sudah berakhir kamis kemaren. Rangkaian pelatihan tahun ini, ditutup dengan pelatihan Corel yang disampaikan oleh mbak peni. Materi yang disampaikan adalah projek tes membuat pamflet untuk donor darah. Hem… agaknya pada terkesima dengan teknik ngepathnya mbak peni. Wew… gambar orang dari potongan foto bisa dirubah sama beliau menjadi grafik vector yang siap diwarnai sesuka hati. Mungkin bakal ada pelatihan corel lanjut nanti 😀

Pekan SAT tahun ini dikomandani oleh Mas Hendri dan dibantu temen-temen divisi pelatihan, like mbak ana, mbak ayu, mbak iin dan juga temen-temen SAT yang lain. Konsep acara pelatihan-pelatihan seperti kemaren memang “basicly” menjadi tanggung jawab divisi training. Untuk urusan lain, bisa dibagi-bagi dengan crew SAT yang lain. Temanya, “Pelatihan IT dibulan Suci“. Baik ya?

Pelatihan dimulai dengan pelatihan internet dasar senin kemaren, dilanjutkan dengan pelatihan blog oleh mas Hendri dan mas Hari. Kemudian dilanjutkan dengan pelatihan linux yang disampaikan mas Hafidh dan mas Pras. Trakir, Mbak peni dengan pelatihan corelnya. Nagh, sekarang tinggal evaluasinya.

Overall, Pekan SAT tahun ini mendapat sambutan baik dari temen-temen maru. Bahkan setelah diminta feedback setelah acara, banyak yang minta diadakan lagi next time. Nagh no, mas hendri dkk. Ditunggu aja tanggal mainnya mas… Evaluasi lainnya kalo aku rekap bakal jadi seperti ini.

1. Yang masih ditanggung : sertifikat peserta, laporan absensi dan laporan keuangan.
2. Koordinasi yang masih jelek. Rapat untuk pekan sat cuman sekali. Ditambah lagi ada beberapa temen yang “malah” gak mau tahu ada acara di SAT, PEKAN SAT! Selain itu koordinasi dengan PPTI juga masih kurang, sehingga sempet terjadi salah paham kecil. Tapi udah clear kok 😀
3. Pembuatan pamflet terlalu ndadak. Sehingga beberapa materi belum muncul di pamflet. Misal saja. tempat pelatihan, CP-nya siapa trus daftarnya dmn or bagaimana belum dicantumkan. Jadi akhirnya kudu ditulis manual.
4. UNPROCEDURE! Itu kata mas rudi. Selama berjalannya acara banyak crew kerja tidak sesuai tempatnya. Srabutan! Ntah itu karena yang di-PJ-i gak melaksanakan ato memang gak ada yang handle that job. Akhirnya banyak perkerjaan yang harus ditanggung oleh “segelintir” orang. Dan parahnya lagi, hanya ITU-ITU SAJA!
5. Soal perkab. Kurang respek dengan barang pinjaman. Kasus pinjaman LCD dan Laptop PPTI yang selalu lupa dikembalikan mencerminkan kurangnya tanggung jawab kita terhadap barang pinjaman. Sampai-sampai tiap pago pak Tri atau mas Bayu harus nyari-nyari di SAT karena 2 benda ajaib itu mau digunakan kuliah PPTI di lantai atas.
6. Soal kepanitiaan! Pelengkap point 2 dan 4. Karena tidak semua hadir di rapat koordinasi awal, akhirnya banyak asal nyusun panitiane. Menurut duet Ana dan Ayu, pemilihan jon dalam kepanitian dirasa masih kurang pas! Pengene sesuai “yang dibisai” personnya.

Kurang lebih seperti itu koreksinya. Ini adalah kali pertama kita anak-anak SAT buat pelatihan untuk mahasiswa UMUM. Selama ini, kita masih fokus untuk pelatihan ke dalam. Koyoto : [1] Pelatihan operasional SAT, [2] Pelatihan Hotspot, [3] Pelatihan Mikrotik buat Hotspot, [4] Pelatihan Linux, [5] Pelatihan Blog, dan juga [6] Pelatihan Joomla. Ke depan, Insya Allah kegiatan-kegiatan yang sudah di dapat oleh temen-temen SAT, juga bisa dirasakan oleh temen-temen mahasiswa.

Kegiatan selanjutnya?
Bulan besok ada tindak lanjut pelatihan ormawa!